Apakah Anda mencari
reader untuk format EPUB? Atau mencari konverter PDF ke EPUB? Atau ingin aplikasi pengelola
ebook? Semua itu kini bisa Anda dapatkan dengan Calibre. Aplikasi calibre ini adalah
open source software
yang berjalan di Windows, Linux, dan Mac OS X. Tentunya Calibre gratis
dan memiliki segudang fitur. Saya akan menunjukkan kemampuan Calibre di
sini.
Men-download Calibre
Anda bisa memperoleh Calibre langsung dari situsnya. Berikut
link download-nya:
http://calibre-ebook.com/download. Untuk pengguna Ubuntu, bisa langsung menginstal dari repositori melalui Synaptic. Pengguna Linux lainnya bisa menyesuaikan.
Untuk mencoba Calibre, tentu Anda perlu
ebook. Silakan unduh satu
ebook berformat EPUB gratis dari Microsoft ini untuk mencobanya. Ukurannya 700 KB dengan 77 halaman.
Kemampuan Dasar
- Me-manage ebook-ebook dalam komputer Anda. Artinya membuatkan perpustakaan digital untuk semua ebook di PC Anda.
- Melakukan konversi satu format ebook ke format lain.
- Membaca ebook berformat apa pun.
Format ebook yang didukung
Ada banyak sekali format
ebook yang didukung oleh Calibre. Di antaranya:
- EPUB
- MOBI
- HTMLZ
- LRF
- CBZ
- CBR
- CBC
- CHM
- DJVU
- EPUB
- FB2
- HTML
- HTMLZ
- LIT
- LRF
- MOBI
- ODT
- PDF
- PRC
- PDB
- PML
- RB
- RTF
- SNB
- TCR
- TXT
- TXTZ
- AZW3
- OEB
- RTF
Demonstrasi Membaca Ebook
Saya ada beberapa
ebook gratis dari Microsoft. Untuk memahami bagaimana Calibre bekerja, saya akan menunjukkannya. Kebetulan di sini akan saya pakai
ebook berformat EPUB yang berjudul Moving to Microsoft Visual Studio 2010.
1) Mengimpor ebook ke dalam Perpustakaan
Hal ini dapat dilakukan dengan mengakses tombol Add Book pada kiri atas Calibre. Browse ke folder tempat
file EPUB dari
ebook yang mau dibuka. Lalu OK.
2) Menikmati dulu tampilan Calibre
Ini bagian yang kurang penting tapi menyenangkan buat saya

Kita bisa melihat
preview kover
ebook-
ebook kita di dalam Calibre dengan tampilan 3D ala Compiz Fusion. Tentunya ini bisa dilakukan jika
ebook Anda lebih dari 1.
3) Membuka ebook
Pasti setelah impor, Anda akan menemukan Moving to Microsoft Visual Studio 2012 di daftar
ebook.
Ada 2 jalan untuk membaca, mengklik kovernya atau mengklik 2 kali
entrinya dari daftar di bawah. Jika sudah, akan muncul 1 jendela
tambahan khusus untuk membaca. Jendela ini tampilannya mirip PDF reader
yang biasa kita pakai. Namun, tentunya ada banyak fitur istimewa di
dalamnya.
4) Menikmati ebook
Ini juga menyenangkan. Lihatlah pada pojok kiri atas, berapa halaman
ebook ini? Ada 495 halaman dan gratis. Dari Microsoft pula. Lihat pula interface dari
ebook viewer-nya. Mungkin mengingatkan kita akan Sumatra PDF tetapi yang ini kaya sekali, bukan? Akan saya jelaskan dengan skrinsot.
Penjelasan Gambar:
a) Tombol untuk memperbesar/memperkecil ukuran font
b) Menampilkan daftar isi
c) Membuka lembar
ebook ke depan/belakang
d) Bookmark
e) Mode referensi (memunculkan nomor paragraf ketika pointer hover di atasnya)
f) Keterangan nomor halaman per total halaman
g) Kotak
search.
Demonstrasi Konversi Ebook
Dengan
ebook yang sama, saya akan menunjukkan bagaimana caranya mengubah format dari
ebook yang ada. Saya mencontohkan EPUB ke MOBI. Kebetulan dua format ini sangat populer di kalangan pengguna
ebook reader device.
1) Mengambil ebook
Buka Calibre pada menu
Convert Books. Sebelumnya Anda mesti memilih
ebook yang hendak diubah formatnya. Misalnya klik pada kover
ebook atau klik pada entri nama
ebook di bawah. Jika tidak, Anda akan menerima pesan ‘
no books selected‘. Kalau ini terjadi, pilih OK saja.
2) Mengatur segala urusan
Anda akan melihat jendela dialog konversi. Di situ Anda bebas mengatur metadata dari
ebook
(termasuk ganti gambar kovernya) dan banyak sekali pengaturan lain. Ada
pengaturan Look and Feel, Heuristic Processing, Page Setup, Structure
Detection, Table of Contents, Search and Replace, Debug, Format Input,
dan Format Output. Wow, canggih betul Calibre ini. Namun untuk contoh
saya ini, tidak akan ada yang diubah. Cukup input format = EPUB dan
output format = MOBI. Habis itu tekan OK.
3) Membuka hasilnya
Proses akan berjalan sebentar (bergantung kualitas
ebook-nya). Setelahnya Anda bisa mengambil
ebook
hasil konversi di direktori Calibre Library. Itu ada di
/home/namaanda/Calibre Library/ jika Anda menggunakan Linux. Add Books,
arahkan ke alamat itu. Ambil satu .mobi yang baru ada. Calibre akan
segera mengimpornya. Lalu, silakan klik pada kovernya (cukup sekali
saja) untuk membukanya. Jika ada pesan nama
ebook sama, abaikan saja.
Penjelasan User Interface Aplikasi
Memang kaya sekali antarmuka Calibre. Mungkin kita yang baru
mengenalnya, akan merasa ribet. Banyak sekali tombolnya! Bukannya ini
cuma pembaca
ebook, ya? Iya, tapi Calibre punya fungsi-fungsi
lainnya yang istimewa. Maka akan coba saya jelaskan user interface-nya.
Silakan klik untuk memperbesar.
Adapun
user interface Calibre banyak terdiri dari tombol. Di antaranya:
a) Add books. Menambahkan buku. Anda bisa mengimpor
ebook dari hard disk Anda.
b) Edit metadata. Bisa mengubah informasi penulis, penerbit, kover, keterangan tambahan, dan sebagainya.
c) Convert books. Mengubah format buku. Bisa dilakukan konversi individual atau secara berbarengan dengan banyak buku (bulk).
d) View. Membuka buku yang dipilih. Tombol ini sama
dengan klik sekali pada kover buku atau klik dua kali pada entri nama
buku di bawah. Pada bagian kombo tombol, akan ditampilkan daftar
ebook Anda sebagaimana daftarnya di bawah sehingga cukup klik namanya saja.
e) Get books. Mengunduh atau membeli
ebook dari puluhan sumber toko
ebook di internet Anda bisa memilihnya dari kombo tombol ini (segitiga hitam itu).
f) Donate. Tombol khusus untuk yang ingin menyumbang ke pengembangan Calibre.
g) Fetch news. Mengambil berita secara otomatis dari
ratusan situs berita di seluruh dunia. Bahkan tersedia sumber berita
yang dari Indonesia.
h) Help. Membuka pusat bantuan Calibre
online di
http://manual.calibre-ebook.com/.
i) Remove books. Menghapus buku yang dipilih atau sekaligus banyak. Bahkan bisa menghapus
ebook dengan format yang kita tentukan sendiri.
j) Choose Calibre library. Tombol ini berguna untuk
membuka perpustakaan yang telah kita buat. Kalau belum ada, maka
otomatis Calibre menampilkan tombol ini sebagaimana dalam skrinsot saya
(8 books). Anda pun dapat membuat perpustakaan sendiri berdasarkan
kumpulan
ebook Anda semisal perpustakaan
ebook Microsoft dan lain-lain. Pokoknya fungsi tombol ini untuk switch/ganti perpustakaan.
k) Save to disk. Menyimpan
ebook terpilih atau yang lain ke dalam hard disk. Anda bisa tentukan lokasinya.
l) Connect/Share. Tombol ini berguna untuk melakukan
koneksi ke folder tertentu dalam jaringan maupun lokal di komputer
kita. Perhatikan, Calibre sanggup menjadikan PC kita sebagai server
untuk
ebook atau mengizinkan kita mengakses server Calibre lain yang sudah ada.
m) Preferences. Mengatur segala opsi Calibre. Bahkan bisa kita kendalikan bagaimana Calibre akan berhubungan dengan
ebook reader device kita.
Di tombol ini pula tempatnya Welcome Wizard jika Anda mencari. Dari
Preferences, sangat banyak opsi yang bisa diterapkan kepada Calibre.
Bahkan ada sistem Plugin-nya. Kita pun diberi satu menu khusus bernama
Tweak untuk beberapa konfigurasi
advanced. Tak lupa, Anda bebas mengatur segala
shortcut key Calibre juga dalam Preferences ini.
n) Properties column. Ini mengingatkan kita pada
kolom Totem Video Player yang paling kanan. Isinya tak lain selayang
pandang properti dari buku yang sedang dipilih.
o) Library browser. Ini daftar buku-buku Anda dalam
satu perpustakaan. Semacam file manager-lah. Di sini Anda bisa melihat
buku-buku Anda apa saja. Anda pun bisa melihat berapa ukurannya dalam
MB, siapa penulisnya, bisa memberi rating (bintang-bintang), mengetahui
penerbitnya, dan tahun terbit.
p) Tag browser. Ini daftar tag yang dipakai untuk
semua buku. Kolom ini mengingatkan kita kepada kolom paling kiri dari
Synaptic Package Manager. Ya semacam itulah gunanya. Tentunya kolom ini
berhubungan dengan metadata. Misalnya ada
ebook berbahasa
Indonesia dan Jepang, maka languages akan bernilai 2, karena ada 2
bahasa. Ketika tag Indonesia diklik, buku Anda yang ber-tag Indonesia
akan muncul sedangkan yang lain disembunyikan. Begitu seterusnya.
q) Preview screen. Inilah bagian paling menarik mata
di Calibre. Kover-kover buku kita akan ditata seperti swift
switcher-nya Compiz Fusion. Kita bisa membuka satu buku dengan sekali
klik pada gambar kovernya. Inovatif sekali saya kira.
r) Search bar. Ini panel pencarian. Gunanya untuk mencari suatu metadata. Misal ada
ebook berbahasa Arab yang Anda lupa judulnya sedangkan ada 1000 judul
ebook dalam perpustakaan Anda. Ketik saja
arab di situ. Nanti akan keluar buku yang Anda cari di
library browser yang di bawah itu. Anda pun bisa menyimpan hasil pencarian. Dan dari hasil pencarian, Anda masih juga bisa mencari dengan
search bar kedua, yang paling kanan itu.
Komentar Saya
Saya sangat terkesan dengan Calibre ini. Banyak sekali fiturnya dalam
satu aplikasi. Gratis memang, tapi luar biasa untuk saya. Ada beberapa
garis bawah yang bisa saya sampaikan.
- Fitur yang sangat banyak. Saya mengagumi Firefox tapi tak pernah saya sesenang ini ketika bersama Firefox
- Bahkan ada kemampuan menjadi server. Bayangan saya untuk ebook manager paling-paling bisa baca dan nata doang. Eh, ini malah bisa jadi server sekaligus bisa browse ke server yang sudah ada.
- Bisa komunikasi dengan sangat banyak device. Bahkan Android juga termasuk yang bisa di-manage oleh Calibre.
- Bisa menangani banyak sekali format.
- User interface yang menarik bagi saya.
- Belum bisa membaca ebook yang diberi DRM. Ini disebutkan di manualnya tetapi saya maklum. Sudah lebih cukup untuk saya.
- Bisa diperluas fungsinya dengan plugin.
Terlepas bagaimana Anda akan menyukai Calibre, beginilah yang dapat
saya sampaikan. Sungguh saya ada merasa khawatir akan susah mengulas
fitur-fitur Calibre kemarin. Ya karena saking banyaknya fitur

Tapi saya yakin itu semua akan berguna buat kita suatu saat nanti. Semoga ini bermanfaat.